Minggu, 18 Maret 2012

PERAWATAN JANGKA PANJANG

Perawatan jangka panjang mencakup berbagai perawatan, sosial, dan layanan rehabilitatif bagi orang yang membutuhkan bantuan. Jangka waktu perawatan rata-rata lebih dari 30 hari. Sebagian orang yang melakukan perawatan jangka panjang sudah lanjut usia, tetapiorang muda juga memerlukan perawatan jangka panjang ketika sakit dalam waktu lama atau setelah kecelakaan. Fasilitas perawatan jangka panjang meliputi berbagai layanan termasuk jasa penitipan, layanan jangka menengah, rehabilitatif, dan perawatan terampil keperawatan.
Penitipan terhadap orang dewasa termasuk memberikan perawatan dan pengawasan dalam struktur lingkungan untuk para manula dengan fisik atau jiwa yang memiliki keterbatasan. Kebanyakan hidup dengan bantuan fasilitas, gereja, fasilitas swasta, rumah sakit, atau fasilitaskeperawatan lainnya. Beberapa pusat perawatan mengkhususkan diri dalam merawat orang-orang dengan penyakit tertentu, seperti penyakit Alzheimer. Tempat penitipan orang dewasabiasanya dikelola oleh direktur, perawat, dan pekerja sosial serta sangat tergantung padapekerja sosial untuk menjalankan banyak kegiatan. Fasilitas bantuan hidup (Assisted Living Facility-ALF) adalah kombinasi jasa perumahan dan dukungan pribadi termasuk perawatanperorangan (misalnya, mandi) dan manajemen rumah tangga (misalnya, makan) untuk manula.Warga membayar sewa bulanan untuk bantuan dalam keseharian dan biaya tambahan untuk jasa yang mereka butuhkan. ALF bukan fasilitas perawatan dan tidak dirancang untuk orang yang membutuhkan perawatan medis serius. ALF ditujukan untuk orang dewasa yang butuh bantuandengan kegiatan seperti membersihkan rumah, makan, mandi, berpakaian, atau pengingat pengobatan, dan juga keamanan yang dapat membantu dengan jam kerja selama 24 jam di lingkungan perumahan. Sementara fasilitas perawatan demensia dan fasilitas pengobatan Alzheimer memiliki banyak karakteristik yang sama dengan bantuan fasilitas hidup, ada pemantauan lebih luas dan perawatan sehari-hari. Seringkali, fasilitas yang berhubungan denganfasilitas bantuan hidup, bangunannya terpisah dari rumah atau unit, dan memiliki biaya yang lebih tinggi dibandingkan biaya bantuan hidup (tapi lebih rendah dibandingkan perawatan fasilitas keperawatan).
Masyarakat pensiunan (Continuing Care Retirement Comunities-CCRC) menyediakan berbagai tingkat perawatan berdasarkan kebutuhan warga di apartemen untuk perawatan terampil di fasilitas keperawatan yang telah bekerjasama. Warga berpindah dari satu pengaturan ke pengaturan yang lain berdasarkan kebutuhan dasar mereka, tetapi mereka tetaplah menjadi bagian dari masyarakat pensiunan. Masyarakat pensiunan memiliki banyak penurunan funsi,besarnya pembayaran sebelum masuk, dan tagihannya pada bulan awal.
Fasilitas perawatan menengah (Intermediate Care Facility-ICF) menyediakan perkembangan bagi orang yang tidak aktif dengan perawatan medis dan pengawasan, pelayanan keperawatan, okupasi dan terapi fisik, program kegiatan pendidikan dan jasa rekreasi sertalayanan psikologis. Mereka juga memberikan bantuan dengan aktivitas hidup sehari-hari,termasuk makan, rumah tangga, dan bantuan dengan perawatan pribadi dan minum obat. ICFberlisensi nasional dan bersertifikat federal, yang memungkinkan mereka untuk menerima penggantian dari Medicare dan Medicaid. Lisensi menegaskan fasilitas perawatan kesehatan yang memenuhi standar minimum pelayanan dan kualitas sesuai dengan hukum negara dan peraturan. Sertifikasi federal mengukur kemampuan fasilitas pelayanan kesehatan untuk memberikan perawatan yang aman dan memadai, sesuai dengan hukum federal dan peraturan.
Perawatan rumah sakit jangka panjang (Long Term Care Hospital-LTCH) didefinisikan dalam hukum Medicare sebagai rumah sakit yang memiliki rata-rata lama rawat inap lebih dari 25 hari. Rumah sakit ini biasanya menyediakan perawatan medis jangka panjang dan perawatan rehabilitatif untuk pasien yang secara klinik memiliki masalah yang kompleks dan mungkin menderita kondisi yang akut atau kronis (misalnya, rehabilitasi komprehensif, pengobatankanker, dan sebagainya).
Fasilitas perawatan perumahan (Residential Care Facility-RCF) menyediakan perawatan kustodian nonmedis, yang dapat disediakan dalam satu tempat tinggal keluarga, tempat tinggal pensiun, atau dengan perawatan yang tepat fasilitas termasuk sebuah panti jompo.Fasilitas perawatan perumahan ini tidak diperbolehkan untuk menyediakan layanan keahlian (misalnya, suntikan, perawatan kolostomi, dan sebagainya), tetapi mereka dapat memberikan bantuan dengan aktivitas hidup sehari-hari (Activities Daily Living-ADL), yang meliputi mandi, berpakaian, makan, bantuan ke toilet, berjalan, dan sebagainya. Jenis perawatan ini disebutperawatan kustodian karena tidak ada komponen perawatan kesehatan, dan perawatan dapat diberikan oleh mereka yang tidak memiliki keterampilan medis atau pelatihan. (CATATAN: Medicare tidak membayar untuk tingkat perawatan.)
Fasilitas keperawatan terampil (Skilled Nursing Facility-SNF) (atau fasilitaskeperawatan) menyediakan perawatan medis yang diperlukan untuk pasien rawat inap setiap hari yang dilakukan oleh, atau di bawah pengawasan, tenaga medis terampil. Fasilitas keperawatan terampil memberikan terapi tipe IV, rehabilitasi (misalnya, fisik terapi, terapi wicara, dan sebagainya), dan jasa perawatan luka. Pasien sering dipindahkan dari fasilitasperawatan akut ke SNF jika mereka selalu memerlukan penanganan medis dan tidak cukup sehat untuk kembali ke rumah atau jika mereka tidak bisa mentolerir persyaratan fasilitas rehabilitasi. Setelah menerima perawatan di SNF tersebut, pasien mungkin ditransfer ke fasilitas rehabilitasi atau rumah. Medicare membayar hingga 100 hari keperawatan terampil di SNF selama masa manfaat, tetapi ada persyaratan kelayakan khusus.
Fasilitas rehabilitasi memberikan layanan kepada pasien yang mengalami penurunanfungsi, sering karena stroke, cedera kepala maupun cedera tulang belakang. Rehabilitasi medis intensif disediakan khusus oleh tenaga profesional terlatih untuk perawatan kesehatan, dan fasilitas ini dapat ditemukan di fasilitas perawatan akut, fasilitas perawatan, atau didapatkan secara bebas. Pasien harus bersedia dan mampu untuk mentoleransi rencana pengobatan rehabilitasi mereka, dan mereka harus membuat kemajuan untuk tetap tinggal di salah satu jenis fasilitas. Pasien dipindahkan ke perawatan rehabilitasi dari perawatan akut, pasca-perawatan akut, perawatan terampil, atau dari rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar